Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

MENGEJUTKAN !! GURU DI NEGARA MAJU LEBIH TAKUT MURIDNYA TAK PANDAI MENGANTRE DARIPADA TAK PANDAI TRIGONOMETRI

Baru – baru ini penulis menemukan sebuah kabar yang amat mencengangkan dan mengagetkan. Ya sebuah kabar yang tak diasangka – sangka. Sebuah rahasia kemajuan dalam dunia pendidikan di negara – negara maju. Penasaran? Simak penjelasan berikut. Seorang guru di Australia pernah berkata “ Kami tidak terlalu khawatir anak – anak sekolah dasar kami tak pandai matematika. Kami jauh lebih khawatir jika mereka tak pandai mengantre” Mengapa bisa demikian? Selama ini kita menyangka bahwa kepandaian anak – anak di negara maju adalah buah dari kerja keras sang guru dalam mengajarkan siswanya bukan? Mengapa malah seorang guru ini mengaku demikian? Ada apa di balik ini? Ternyata setelah ditanyakan mengapa demikian? Sang guru menjawab dengan untaian kalimat yang amat panjang. Sang guru berkata bahwa kita hanya perlu waktu selama tiga bulan secara intensif untuk melatih anak agar bisa menguasai matematika. Akan tetapi memerlukan waktu 12 tahun atau lebih untuk membuat anak bisa mengantri atau memahami

TERUNTUK DIRIMU YANG SEDANG GALAU

Sebagai manusia biasa dengan iman yang kadang naik turun pasti kita pernah merasakan galau. Yaa, kita pasti pernah merasakan galau. Sifat galau , sedih, resah ini merupakan sifat yang manusiawi. Sehebat apapun manusia pasti pernah merasakan galau dan sedih. Bahkan manusia mulia seperti Rasulullah SAW saja pernah merasakan kesedihan dan kegalauan dalam hidupnya.  Rasulullah SAW pernah mengalami kesedihan dalam hidupnya. Kesedihan rasulullah ialah saat ia kehilangan sang istri yang amat dicintainya yaitu Khadijah binti Khuwailid. Sayyidah Khadijah wafat pada hari ke – 11 Ramadhan tahun 10 kenabian. Ketika khadijah wafat Rasulullah merasa amat terpukul. Apalagi kematian khadijah tidak berselang lama dari kematian paman kesayangan nabi yaitu Abu Thalib. Pada masa itu, rasulullah SAW merasa amat sedih. Kehilangan istri yang telah mendampingi selama berdakwah dan kehilangan sang paman tersayang membuat Rasulullah amat bersedih. Oleh karena itu, masa – masa tersebut disebut sebagai tahu berka

TEMUKAN POTENSIMU , RAIH KESUKSESANMU

Seperti apa definisi sukses menurut teman – teman? “Sukses itu ketika kita sudah memiliki pekerjaan tetap.” “Sukses itu ketika kita sudah memiliki pekerjaan perusahaan A , perusahaan B. Berangkat setiap pagi memakai jas dan dasi.” “Sukses itu ketika kita sudah mendapatkan gaji dan uang.” Jika teman – teman bertanya definisi sukses pada orang – orang sekitarmu. Mungkin jawaban – jawaban di atas adalah jawaban yang akan terlontar. Malah boleh jadi berbeda jua. Hal ini karena setiap orang memiliki definisi suksesnya sendiri. Baik teman – teman berbicara perihal sukses agaknya merupakan hal yang cukup sulit. Hal ini menyangkut perspektif dan cara pandang sesorang tentang definisi sukses ini. Tahukah teman – teman fakta yang terjadi di negeri kita. Entah disadari atau tidak, definisi kesuksesan di negeri kita telah diberi limitasi. Diberi batasan. Bagaimana maksudnya? Yaa, sebagian besar warga Indonesia masih menggaungkan definisi – definisi sukses seperti yang tertera di atas.

Hiduplah Seperti Dandelion

“Males ah bantu dia. Dia datangnya cuma pas butuh” kata si A sambil bergumam. Teman-teman pernah mengalami situasi seperti ini? Memiliki teman atau seseorang yang terkadang sangat jauh dari kehidupan kita. Lantas , tiba – tiba datang saat menginginkan bantuan atau membutuhkan sesuatu. Pasti ada bukan? Karena manusia di bumi ini memiliki beragam karakter. Maka sepatutnya kita menghargai perbedaan karakter tersebut. Bagaimana reaksi teman-teman jika mendapati seseorang seperti dalam kasus tersebut? Mengabaikannya? Just read pesan WhatsApp yang dikirim untuk memohon bantuan dari kita? Apapun dan bagaimapun reaksi kita sebaiknya kita menanggapinya dengan baik dan bijak kawan-kawan. Lah kok ditanggapi dengan baik dia kan tidak pernah hadir saat kita membutuhkan. Tidak pernah ada saat kita kesusahan. Bukankah sebaiknya kita membantu orang yang setia dan selalu ada bagi kita setiap saat saja?   Baik teman-teman mari kita bahas perihal ini secara perlahan. Selamat membaca dengan hati :)

Patutkah Kita Mengeluh ?

Pernahkah teman-teman ditimpa masalah atau tugas yang tiada henti berdatangan? Tugas sekolah atau tugas kuliah yang terus mengalir bagai air misalnya. Tugas- tugas yang mengundang lisan untuk mengeluh. Bukannya dikerjakan malah mengeluh dan menggerutu. Pasti pernah bukan? Walaupun tak pernah semoga kau menjadi orang yang beruntung dan mampu memahami makna hidup melalui tulisan sederhana ini. Selamat membaca:) Dinamika kehidupan kita dipenuhi keragaman yang sungguh luar biasa. Ada si kaya, ada si miskin, ada yang pintar, ada yang sedang-sedang bahkan ada manusia dengan segala keterbatasannya namun mampu menjadi manusia yang luar biasa dengan prestasinya. Namun beruntungnya diri kita berada dalam kondisi sebaik saat ini. Mampu mengecap dunia pendidikan, memiliki kesempurnaan fisik, finansial terkendali, dan banyak hal lain yang sangat patut kita syukuri. Apapun kondisi kita saat ini. Syukurilah. Karena di balik itu, ada orang-orang dengan keadaan dan kondisi di bawah kita namun tetap b

Bersabarlah Maka Kau Akan Beruntung

Adakah manusia yang hidupnya tak memiliki masalah? Adakah manusia yang hidupnya santai-santai saja? Sejatinya, tak ada manusia yang tak memiliki masalah. Adanya ialah manusia yang pandai mengatur diri dan pandai menghadapi masalah. Karena kehidupan akan selalu dibumbui masalah-masalah dan hambatan. Sekecil apapun, seremeh apapun. Begitulah Allah menguji manusia sebagai hambanya dengan diberi ujian. “Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan : ‘kami telah beriman’ sedang mereka tidak diuji lagi? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka. Maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya dia mengetahui orang-orang yang dusta” (Q.S. Al-Ankabut : 2-3) Sebagaimana firman Allah di atas. Bahwasanya Allah akan menguji orang-orang beriman sebagaimana Allah telah menguji orang-orang beriman sebelumnya. Apa artinya teman-teman? Maknanya ialah pelajaran kesabaran telah terlebih dahulu ditorehkan oleh orang-orang ter

MEMETIK HIKMAH RAMADHAN DI TENGAH PANDEMI COVID - 19

Ramadhan 1441 H dijalankan dengan nuansa yang sedikit berbeda. Pasalnya Covid-19 masih saja terus mengamuk di tengah bulan suci ini. Hal ini membuat pemerintah dalam hal ini Kementerian Agama Republik Indonesia mengeluarkan Surat Edaran (SE) Menteri Agama RI Nomor 6/2020 tanggal 6 April 2020. Ibadah puasa 1441 H tetap dilaksanakan namun dengan beberapa catatan di antaranya tidak melaksanakan salat tarawih di masjid melainkan melaksanakan salat tarawih di rumah masing-masing, sahur dan buka puasa individu atau bersama keluarga inti di rumah, tidak perlu sahur di jalan dan buka puasa bersama, Peringatan Nuzulul Quran dalam bentuk tabligh akbar ditiadakan, serta beberapa imbauan lainnya yang mengisyaratkan agar masyarakat tetap berada di rumah dan menghindari keramaian sebagaimana semboyan yang terus digaungkan pemerintah yakni #dirumahsaja. Bulan Ramadhan disebut sebagai bulan suci karena pada bulan inilah Al-Quran diturunkan Allah kepada Nabi Muhamad Saw. Ibadah-ibadah yang dilaksanak