Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2020

MENGEJUTKAN !! GURU DI NEGARA MAJU LEBIH TAKUT MURIDNYA TAK PANDAI MENGANTRE DARIPADA TAK PANDAI TRIGONOMETRI

Baru – baru ini penulis menemukan sebuah kabar yang amat mencengangkan dan mengagetkan. Ya sebuah kabar yang tak diasangka – sangka. Sebuah rahasia kemajuan dalam dunia pendidikan di negara – negara maju. Penasaran? Simak penjelasan berikut. Seorang guru di Australia pernah berkata “ Kami tidak terlalu khawatir anak – anak sekolah dasar kami tak pandai matematika. Kami jauh lebih khawatir jika mereka tak pandai mengantre” Mengapa bisa demikian? Selama ini kita menyangka bahwa kepandaian anak – anak di negara maju adalah buah dari kerja keras sang guru dalam mengajarkan siswanya bukan? Mengapa malah seorang guru ini mengaku demikian? Ada apa di balik ini? Ternyata setelah ditanyakan mengapa demikian? Sang guru menjawab dengan untaian kalimat yang amat panjang. Sang guru berkata bahwa kita hanya perlu waktu selama tiga bulan secara intensif untuk melatih anak agar bisa menguasai matematika. Akan tetapi memerlukan waktu 12 tahun atau lebih untuk membuat anak bisa mengantri atau memahami

TERUNTUK DIRIMU YANG SEDANG GALAU

Sebagai manusia biasa dengan iman yang kadang naik turun pasti kita pernah merasakan galau. Yaa, kita pasti pernah merasakan galau. Sifat galau , sedih, resah ini merupakan sifat yang manusiawi. Sehebat apapun manusia pasti pernah merasakan galau dan sedih. Bahkan manusia mulia seperti Rasulullah SAW saja pernah merasakan kesedihan dan kegalauan dalam hidupnya.  Rasulullah SAW pernah mengalami kesedihan dalam hidupnya. Kesedihan rasulullah ialah saat ia kehilangan sang istri yang amat dicintainya yaitu Khadijah binti Khuwailid. Sayyidah Khadijah wafat pada hari ke – 11 Ramadhan tahun 10 kenabian. Ketika khadijah wafat Rasulullah merasa amat terpukul. Apalagi kematian khadijah tidak berselang lama dari kematian paman kesayangan nabi yaitu Abu Thalib. Pada masa itu, rasulullah SAW merasa amat sedih. Kehilangan istri yang telah mendampingi selama berdakwah dan kehilangan sang paman tersayang membuat Rasulullah amat bersedih. Oleh karena itu, masa – masa tersebut disebut sebagai tahu berka

TEMUKAN POTENSIMU , RAIH KESUKSESANMU

Seperti apa definisi sukses menurut teman – teman? “Sukses itu ketika kita sudah memiliki pekerjaan tetap.” “Sukses itu ketika kita sudah memiliki pekerjaan perusahaan A , perusahaan B. Berangkat setiap pagi memakai jas dan dasi.” “Sukses itu ketika kita sudah mendapatkan gaji dan uang.” Jika teman – teman bertanya definisi sukses pada orang – orang sekitarmu. Mungkin jawaban – jawaban di atas adalah jawaban yang akan terlontar. Malah boleh jadi berbeda jua. Hal ini karena setiap orang memiliki definisi suksesnya sendiri. Baik teman – teman berbicara perihal sukses agaknya merupakan hal yang cukup sulit. Hal ini menyangkut perspektif dan cara pandang sesorang tentang definisi sukses ini. Tahukah teman – teman fakta yang terjadi di negeri kita. Entah disadari atau tidak, definisi kesuksesan di negeri kita telah diberi limitasi. Diberi batasan. Bagaimana maksudnya? Yaa, sebagian besar warga Indonesia masih menggaungkan definisi – definisi sukses seperti yang tertera di atas.